Salah Satu Korban Penembakan di Orlando Bagian dari 'Keluarga' Harry Potter



JK Rowling dan kru Harry Potter berduka. Salah seorang korban tewas, Luis Vielma, bagian dari keluarga mereka.

JK Rowling dan seluruh fans Harry Potter berduka. Salah seorang korban tewas penembakan Orlando, Luis Vielma, diketahui pernah bekerja di taman bermain Harry Potter. 

Dikutip dari Telegraph, Selasa (28/6/2016), salah seorang yang kehilangan Luis adalah penulis Harry Potter, JK Rowling. Dalam akun twitternya, penulis asal Inggris tersebut mengucapkan duka.

"Luis Vielma bekerja di wahana Harry Potter di Universal. Dia berusia 22 tahun. Saya tidak bisa berhenti menangis #Orlando," tulis Rowling di akun twitternya sambil memajang foto Luis.

Keluarga besar Harry Potter dan para fans juga tak lupa mengucapkan duka. Semua kehilangan akibat peristiwa penembakan di kelab gay tersebut.

"Salah seorang korban adalah Luis S Vielma. Dia bekerja di Forbidden Journey. Dia adalah seorang Gryfifindor. Dia seorang anak. Dia seorang manusia biasa yang tewas karena menjadi dirinya sendiri," tulis pernyataan rekan-rekannya di facebook.

Vielma tewas oleh seorang pria bernama Omar Mateen yang melepas tembakan secara membabi-buta di kelab malam gay Pulse di Orlando pada Minggu (12/6) dini hari waktu setempat. Penembakan brutal itu menewaskan 49 orang dan melukai puluhan orang lainnya. 

Otoritas AS meyakini Mateen yang lahir di New York, telah diradikalisasi oleh propaganda Islam radikal melalui internet. Motif penembakan itu masih belum jelas, seiring mencuatnya laporan media yang menyebut Mateen kerap datang ke kelab gay tersebut dan pernah menggunakan aplikasi kencan untuk para gay. Belakangan muncul kekasih gay Mateen. 
Share on Google Plus
    Blogger Comment
    Facebook Comment